Peringati Hari Mangrove Sedunia, Forhati : Kepedulian Terhadap Krisis Mangrove Di Pantai Timur Sumut


BLT.COM, LANGKAT, SUMUT
| Dalam rangka hari Mangrove sedunia yang jatuh pada tanggal 26 Juli 2025, Forhati Sumatera Utara berkolaborasi dengan KAHMI dan Forhati Langkat menanam mangrove di Desa Kwala Gebang Kabupaten Langkat, Minggu (03/08/2025).

Serasi Malem Sitepu, yang merupakan Kordinator Presidium Forhati Sumatera Utara menjelaskan program peduli Lingkungan ini atas himbauan dari Forhati Nasional. "Kita menindaklanjuti apa yang menjadi himbauan dari Forhati Nasional untuk menanam Mangrove di daerah pesisir pantai sebagai kepedulian kita terhadap krisis mangrove di Pantai Timur Sumatera Utara, dimulai dari Desa Kwala Gebang Kabupaten Langkat," jelas Asih panggilan akrabnya.

Lebih lanjut, Asih menjelaskan bahwa bantuan bibit diberikan dari budidaya kelompok Tani Hutan di Desa Pantai Labu Deli Serdang atas rekomendasi BPDAS Wampu melalui Dinas Lingkungan Hidup Sumatera Utara. "Apresiasi yang tinggi kami ucapkan kepada Dinas Lingkungan Hidup Sumatera Utara yang memberikan bantuan bibit pada peringatan hari mangrove sedunia, semoga petani Desa Kwala Gebang Kabupaten Langkat dapat menjaga dan merawatnya" ungkapnya.

"Ini juga merupakan program pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh Forhati Sumatera Utara, kita Bergerak dan Menggerakkan, Berjuang dan Memperjuangkan masyarakat agar mereka dapat mandiri untuk dapat mewujudkan impian desa wisata religi," tutup Asih.


Sementara itu, Ketua umum KAHMI Langkat Suhendro didampingi Ketua Umum Forhati Langkat, Siti Aminah mengungkapkan apresiasinya atas wujud kebersamaan dalam program peduli lingkungan ini.

"Kelompok Tani Bahtera Cinta yang ada di desa Kwala Gebang ini sangat senang karena desanya yang dulu pernah jadi tempat wisata, sudah sangat lama sekali tidak ada pengunjung, maka kami bersama kelompok tani akan kembali mengelola menanam mangrove di pesisir pantai desa ini, sehingga dapat mengembalikan ekosistem laut dan membantu peningkatan pendapatan ekonomi masyarakat melalui UMKM, masyarakat mengolah hasil mangrove" pungkas Hendro.

Pantauan Wartawan, berbagai kegiatan dilaksanakan di acara penanaman mangrove, setelah acara seremoni selanjutnya acara diisi dengan kegiatan literasi anak peduli lingkungan, anak anak Desa Kwala Gebang sebagai peserta sangat antusias mengikutinya.

Tampak hadir Pengurus KAHMI dan jajaran pengurus Forhati Sumatera Utara, Komandan Pos TNI Al beserta anggota, Anggota DPRD Langkat, Perangkat Kecamatan dan Desa, turut hadir juga rombangan tamu Forhati Meulaboh Aceh. ((PR__RED))




Keterangan Foto : Forhati Sumatera Utara berkolaborasi dengan KAHMI dan Forhati Langkat menanam mangrove di Desa Kwala Gebang Kabupaten Langkat, Minggu (03/08/2025).

Posting Komentar

0 Komentar