BLT.COM, BINJAI, SUMUT | Pemko Binjai menggelar kegiatan Refleksi Akhir Tahun 2025 dan Doa Bersama dalam rangka menyambut Tahun baru 2026, dan fokus kepada para Korban bencana alam. Kegiatan ini menjadi momentum spiritual dan kebersamaan lintas unsur dalam menyambut pergantian tahun dengan penuh keprihatinan dan harapan untuk masa depan. Wali Kota Binjai Drs. H. Amir Hamzah, M.AP., tampak hadir pada kegiatan yang berlangsung di Pendopo Umar Baki tersebut, Selasa (30/12/2025) pagi.
Dalam sambutannya, Kapolres Binjai AKBP Bambang C. Utomo, SH., SIK., M.Si menyampaikan harapannya agar pergantian tahun 2026 diisi dengan doa bersama, khususnya untuk saudara-saudara di daerah yang terdampak bencana alam. Ia mengajak seluruh hadirin untuk memanjatkan doa agar musibah banjir dan tanah longsor yang terjadi di berbagai wilayah dapat segera teratasi dan para korban diberi kekuatan serta keselamatan oleh Allah SWT.
Kapolres Binjai juga mengimbau agar masyarakat tidak merayakan pergantian tahun dengan pesta kembang api maupun kegiatan hura-hura. Menurutnya, sikap empati dan solidaritas jauh lebih penting mengingat masih banyak masyarakat yang sedang menghadapi penderitaan akibat bencana. Pada kesempatan tersebut, Kapolres Binjai turut berpamitan karena akan mengemban tugas baru di Polda Jawa Barat. Dan diakhir Ia memohon doa restu serta menyampaikan permohonan maaf atas segala kekhilafan selama bertugas di Kota Binjai.
Sementara itu, Wali Kota Binjai Drs. H. Amir Hamzah, M.AP., dalam sambutannya menyampaikan bahwa akhir tahun merupakan momen untuk berhenti sejenak, menengok ke belakang, serta melakukan refleksi atas apa yang telah dilakukan sepanjang tahun 2025. Ia mengajak seluruh elemen Pemerintahan dan masyarakat menjadikan refleksi akhir tahun sebagai sarana introspeksi diri, memperkuat komitmen, dan menata langkah agar di tahun 2026 dapat bekerja lebih baik, lebih cepat, dan lebih bermanfaat bagi masyarakat Kota Binjai.
Wali Kota juga berharap kepada para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar mengajak masyarakat untuk tidak merayakan pergantian tahun secara berlebihan. Ia menegaskan pentingnya menjaga rasa empati terhadap saudara-saudara yang tengah tertimpa musibah banjir dan tanah longsor.
Kegiatan refleksi ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ketua MUI Kota Binjai terpilih periode 2025–2030, Ustadz H. Rizaldi Nasution, M.Pd., didampingi oleh perwakilan enam umat beragama dan 17 etnis, sebagai simbol kerukunan dan persatuan di Kota Binjai.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Wali Kota Binjai Hasanul Jihadi, SH. S.Sos. M.Kn., Ketua DPRD Kota Binjai Hj. K. Gusuartini Br Surbakti, perwakilan Pengadilan Negeri Binjai, perwakilan Kejaksaan Negeri Binjai, Danyon Raider 100/PS, Kalapas Kelas IIA Binjai, Danyon Arhanudse 11/WBY, Subdenpom Binjai, Ketua BAZNAS Kota Binjai Ir. H. Ansyarullah M.MA., Pj Sekda Kota Binjai Chairin F. Simanjuntak, S.Sos., M.M., perwakilan FKUB dan FAE Kota Binjai, Ketua Dharma Wanita Persatuan Pemko Binjai Fipia Chairin Simanjuntak, para Ketua Organisasi Wanita, Organisasi Keagamaan, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, serta Tokoh Adat se-Kota Binjai. (IPR__RED)
Keterangan Foto : Pemko Binjai menggelar kegiatan Refleksi Akhir Tahun 2025 dan Doa Bersama dalam rangka menyambut Tahun baru 2026, dan fokus kepada para Korban bencana alam, yang berlangsung di Pendopo Umar Baki Kota Binjai, jalan Veteran Kelurahan Tangsi, Kecamatan Binjai Kota, Selasa (30/12/2025).



0 Komentar